Halal Mark Memperkuat Daya Saing Produk Di Pasar.

Potensi ekonomi halal dapat dimanfaatkan untuk pengembangan ekonomi halal, khususnya sektor industri halal, kata Akil Irham, Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama. Indonesia.

Dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi halal, diperlukan sinergi antar institusi, termasuk pemerintah, pelaku bisnis dan masyarakat untuk memajukan para pemangku kepentingan industri halal.

Hal itu disampaikannya pada acara penyerahan Halal Award yang digelar di Indonesian Halal Education Center (IHATEC) pada Rabu, 9 September 2022 (9/09).

Ia mengatakan, milenial adalah kunci masa depan Indonesia dalam menghadapi persaingan global, karena milenial adalah ekonomi paling kuat di abad ke-21.

Oleh karena itu, dalam pengembangan ekonomi syariah Indonesia, perlu mendorong generasi milenial untuk menjadi mesin pertumbuhan produktivitas industri halal yang berdampak pada penguatan ekonomi syariah Indonesia.

“Oleh karena itu, sangat tepat untuk memperhatikan Millenium File dan mendukung sektor eksplorasi dan produksi dalam meningkatkan halal awareness,” ujarnya.

Wakil Presiden Lukman Al-Hakim mengatakan, mengingat akan ada 229 juta Muslim yang tinggal di Indonesia pada tahun 2020 dan pengeluaran untuk produk dan layanan halal sebesar $ 184 miliar, memang benar bahwa perusahaan yang tidak ingin memasuki pasar halal dikatakan tidak bahagia.

Ia mengatakan, “Dalam roadmap Indonesia menuju pusat industri halal global, salah satu produk halal terbaik di Indonesia adalah industri halal.”

Ia menyambut baik Top Halal Award yang diharapkan dapat mempercepat pencapaian Indonesia menjadi pusat industri halal global, seperti yang diumumkan oleh Presiden Republik Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Wakil Presiden Refocusing untuk Republik Indonesia.

“Kementerian dan lembaga, termasuk BPJPH dan KNEKS, diharapkan dapat mengambil manfaat dari langkah sinergi ini untuk menjadikan Indonesia sebagai hub halal dunia pada tahun 2024,” kata Luqman.

Baca Juga  LINK Pengumuman Akhir Calon Pegawai BUMN Tahun 2022, Apa Selanjutnya Jika Peserta Berhasil?

Direktur Industri Produk Halal Afzal Alisar memberikan paparan tentang industri halal Indonesia, menjelaskan dua hal: ekosistem industri halal Indonesia, yang meliputi industri pariwisata, perdagangan internasional, kesehatan hukum, makanan dan minuman, mode sederhana dan ketertelusuran halal. serta media dan hiburan. Isu kedua menyangkut tahap perkembangan industri halal Indonesia.

Anang Guzali, Head of Marketing Research Ihatec mengatakan, “Indonesia merupakan negara dengan potensi pasar halal yang besar, sehingga merupakan peluang besar bagi Indonesia untuk mengembangkan industri berbasis halal.

Oleh karena itu, label halal dapat digunakan sebagai promosi merek untuk meningkatkan daya saing.

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Halal Indonesia (IHATEC) menghadirkan puluhan brand yang menempati posisi pertama sebagai brand halal terbaik menurut kaum milenial di ajang Top Halal Award 2022.

Top Halal Award diberikan kepada merek-merek yang dianggap halal oleh milenial Indonesia.

Direktur IHATEC Evren Lutvica mengatakan ABC mendapat penghargaan dalam kategori “Saus Sambal, Kecap Manis dan Sarden Kalengan, Merek Lux (Sabun Mandi) dan Wall (Es Krim)”.

Peringkat ini berdasarkan survei Riset Pemasaran IHATEC dari 5 kota besar (Jakarta, Semarang, Surabaya, Medan dan Makassar), yang melibatkan 1.300 pria dan wanita, dan pemenangnya adalah yang paling banyak mendapatkan indeks halal tinggi. Indeks rata-rata untuk kategori tersebut. . dan indeks merek. di tiga tempat pertama.